Android, OS besutan Google itu tiba-tiba menjadi sangat popular di kalangan para pebisnis dan remaja yang sangat menggemari tekhnologi. Kini, Smartphone yang sebelumnya paling laris terjual, Nokia+Symbian, mulai tergusur reputasinya oleh smartphone yang baru-baru ini keluar dari pasaran, Android.
Mengapa smartphone Android bisa tiba-tiba populer di kalangan masyarakat? Menurut saya dan beberapa sumber terpercaya, hal itu mungkin dikarenakan Android menyediakan aplikasi-aplikasi yang tidak kalah dengan smartphone iPhone, bahkan Android lebih unggul di beberapa fitur, tetapi Android memasang harga yang sangat sesuai dan tidak terlalu mahal bagi konsumen.
Bandingkan saja dengan Blackberry atau iPhone, iPhone mungkin menyediakan segudang aplikasi, tetapi iPhone memasang harga yang sangat tinggi yang sulit dijangkau oleh para remaja. Sedangkan Blackberry, memiliki sedikit fitur dan sedikit aplikasi, tetapi ia memasang harga yang cukup mahal yang mungkin hanya bisa dijangkau oleh remaja-remaja berduit saja.
Faktor sekunder yang cukup mempengaruhi juga adalah munculnya smartphone Samsung Galaxy S. Fenomena ini sangat mengejutkan karena setelah dibandingkan, fitur-fitur Samsung Galaxy S ini mengalahkan Nokia N8, Blacberry Torch, bahkan iPhone4. Bayangkan saja, prossesor ARM Cortex 1 GHz, RAM 512 MB, ROM 1 GB, Internal Storage 8 GB, HSDPA 7.2 Mbps, HSUPA 5.76 Mbps, Layar 4 inci dengan tekhnologi Super Amoled, Kapasitif Touchscreen, Accelerometer with UI Sensor, Android 2.1 Éclair upgradable to 2.2 Froyo, Battery 1500 MAH, Live Speaker hanya dibanderol dengan harga 6.1 Juta. Aplikasi-aplikasi yang didukung oleh Galaxy S juga sangat banyak, bahkan hampir seluruh aplikasi di Android Market dapat digunakan di Galaxy S.
Begitu juga apabila kita membandingkan smartphone-smartphone low-end (kisaran 2 juta). Android kelas low-end sudah memiliki fitur-fitur yang sangat lengkap apabila dibandingkan dengan smartphone Nokia ataupun Blackberry. Misalkan, smartphone Android, Samsung Galaxy 5 yang dibanderol 1.9 jt bahkan dapat menyaingi ponsel Nokia dan Blackberry yang dibanderol di kisaran 2.7 jt.
Menurut data penjualan smartphone di dunia, smartphone Android menguasai pangsa pasar sekitar 33%, Nokia 32%, iPhone 21% dan Blackberry di tempat terakhir dengan 14%. Apabila kita membandingkan Indonesia dengan dunia internasional, keadaannya sangat berbeda. Di Indonesia, smartphone Blackberry menjadi ponsel terpopuler, sedangkan Android menjadi smartphone yang sangat asing bagi telinga orang-orang Indonesia. Mungkin hal ini disebabkan karena tekhnologi di Indonesia agak sedikit tertinggal bila dibandingkan dengan negara-negara internasional lainnya. Kebanyakan orang-orang Indonesia juga lebih suka dengan ponsel yang sedang ngetren. Kebanyakan orang Indonesia juga berfikir, sesuatu yang lebih mahal itu pasti memiliki kualitas yang lebih baik. Tetapi anggapan ini salah, kenyataannya Samsung Galaxy 5 (2 jt) dapat mengalahkan tekhnologi yang diusung oleh Blackberry Curve 3G yang dibanderol 3,3 jt.
Sekian artikel saya mengenai Android, semoga dapat membantu teman-teman yang mungkin baru mau cari smartphone bagus tapi tidak terlalu mahal. Mungkin Android dapat menjadi sasaran pertama anda. Terimah kasih ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar